Gunma merupakan sebuah prefektur yang terletak di wilayah Kanto, Jepang. Gunma terkenal karena wilayahnya yang terdiri dari pegunungan dengan beberapa puncak tinggi, termasuk Gunung Akagi, Gunung Haruna, dan Gunung Myogi. Prefektur ini berbatasan dengan prefektur Tochigi, Saitama, Nagano, dan Niigata. Gunma sering disebut sebagai “Tanah Pemandian Air Panas” karena memiliki banyak onsen terkenal seperti Kusatsu Onsen, Ikaho Onsen, dan Minakami Onsen. Selain itu Gunma juga dikenal dengan sungai-sungai yang bersih dan danau-danau yang indah.
Sejarah Gunma
Gunma telah dihuni sejak zaman prasejarah, dengan artefak dan situs dari periode Jomon yang ditemukan di wilayah ini. Gaya hidup masyarakat pada waktu itu bersifat berburu dan meramu. Pada Periode Kofun (300–538 M), banyak tumulus (gundukan pemakaman) dibangun di Gunma, menunjukkan bahwa wilayah ini adalah pusat kekuasaan lokal. Salah satu kofun terkenal adalah Maebashi Tumulus.
Periode Nara (710–794 M) dan Heian (794–1185 M): Gunma menjadi bagian dari provinsi Kozuke (juga disebut Joshu), yang merupakan salah satu dari 66 provinsi kuno Jepang. Provinsi ini menjadi wilayah pertanian penting dengan produksi sutra yang berkembang. Selama Periode Kamakura (1185–1333 M), Gunma menjadi bagian dari wilayah kekuasaan klan samurai, dan banyak kuil serta kastil mulai dibangun. Dan Periode Sengoku (1467–1603 M), Gunma menjadi medan pertempuran bagi banyak klan samurai yang bersaing, termasuk klan Takeda dan klan Uesugi.
Selama periode Edo (1603–1868 M), Gunma adalah bagian dari wilayah kekuasaan Keshogunan Tokugawa. Gunma dikenal karena produksi sutra dan tekstilnya yang berkualitas tinggi, yang dikirim ke Edo (Tokyo) untuk dijual. Banyak onsen (pemandian air panas) di Gunma, seperti Kusatsu dan Ikaho, mulai dikenal secara luas pada periode ini sebagai tempat peristirahatan bagi samurai dan pejabat pemerintahan.
Setelah Restorasi Meiji pada tahun 1868, sistem provinsi lama dihapuskan, dan Prefektur Gunma didirikan pada tahun 1871. Selama era ini, Gunma menjadi pusat industrialisasi dengan fokus pada produksi sutra. Pada tahun 1872 Pabrik Sutra Tomioka didirikan, pabrik ini menjadi simbol modernisasi industri Jepang dan pada tahun 2014 ditetapkan sebagai Situs Warisan Dunia UNESCO.
Pada Periode Modern dan Kontemporer, bermula dengan Era Showa (1926–1989), Gunma mengalami kerusakan akibat Perang Dunia II, tetapi setelah perang, prefektur ini pulih dengan cepat dan menjadi pusat industri, khususnya dalam bidang otomotif dan elektronik.
Era Heisei dan Reiwa (1989–sekarang), Gunma terus berkembang sebagai prefektur yang menggabungkan keindahan alam, industri maju, dan warisan budaya. Prefektur ini tetap terkenal dengan pemandian air panasnya, industri sutra yang bersejarah, dan keindahan alam yang menarik wisatawan.
Wisata di Gunma
Gunma adalah rumah bagi berbagai festival tradisional, kuil-kuil bersejarah, dan pemandangan alam yang indah. Sejarahnya yang kaya, dari zaman kuno hingga modern, telah membentuk identitas unik prefektur ini di Jepang. Berikut adalah beberapa destinasi wisata populer di Gunma:
Kusatsu Onsen
Merupakan salah satu mata air panas paling terkenal di Jepang, Kusatsu Onsen dikenal karena kualitas airnya yang tinggi dan dianggap memiliki sifat penyembuhan. Ada beberapa pemandian umum dan pemandian kaki yang bisa dinikmati pengunjung, serta area pemandian yang disebut “Yubatake.”
Ikaho Onsen
Terkenal dengan tangga batu yang panjang dan pemandian air panasnya yang khas, Ikaho Onsen adalah salah satu kota onsen yang populer di Gunma. Tempat ini menawarkan pemandangan pegunungan yang indah dan akses mudah ke berbagai penginapan tradisional (ryokan).
Gunung Tanigawa (Tanigawadake)
Gunung Tanigawa (Tanigawadake) merupakan satu gunung terkenal di Jepang untuk melakukan pendakian. Gunung ini menyuguhkan pemandangan alam yang memukau, jalur pendakian yang menantang, dan kereta gantung yang menyediakan pemandangan spektakuler, Tanigawadake adalah tempat yang sempurna untuk pecinta alam dan petualang.
Taman Nasional Oze
Oze merupakan taman nasional yang menakjubkan dengan rawa-rawa tinggi, padang rumput yang luas, dan pegunungan yang indah. Tempat ini populer di kalangan pejalan kaki dan fotografer, terutama saat musim bunga di musim semi dan musim gugur saat dedaunan berubah warna.
Kawaba Ski Resort
Bagi penggemar olahraga musim dingin, Kawaba Ski Resort adalah pilihan yang baik. Resor ini menawarkan berbagai jalur ski dan snowboarding dengan pemandangan gunung yang menakjubkan. Ini adalah salah satu resor ski populer di Gunma.
Taman Safari Gunma
Taman Safari Gunma menawarkan pengalaman melihat satwa liar dari dalam mobil atau bus, mirip dengan safari di Afrika. Anda dapat melihat berbagai jenis hewan, mulai dari singa, zebra, hingga jerapah, dalam lingkungan yang lebih alami.
Shorinzan Daruma-ji
Kuil ini terkenal dengan boneka Daruma yang melambangkan keberuntungan dan ketekunan. Banyak pengunjung datang ke sini untuk membeli Daruma sebagai jimat keberuntungan.
Tomioka Silk Mill
Tomioka Silk Mill merupakan bagian dari Situs Warisan Dunia UNESCO. Tomioka Silk Mill merupakan pabrik sutra modern pertama di Jepang. Di sini, pengunjung dapat belajar tentang sejarah industri sutra di Jepang dan melihat bangunan pabrik yang terawat baik.
Haruna Shrine (Kuil Haruna)
Kuil Haruna, yang terletak di Gunung Haruna, adalah kuil Shinto bersejarah yang didirikan lebih dari 1.400 tahun yang lalu. Kuil ini dikelilingi oleh pepohonan tua yang megah dan menawarkan suasana yang tenang dan damai.
Lockheart Castle
Sebuah kastil bergaya Eropa yang berasal dari Skotlandia dan dibangun kembali di Numata, Gunma. Tempat ini menjadi destinasi yang populer untuk foto-foto pernikahan dan turis karena arsitektur dan suasana khasnya.
Taman Bunga Tambara Lavender Park
Taman ini dikenal dengan ladang lavender yang luas selama musim panas. Selain lavender, terdapat berbagai jenis bunga lainnya yang tumbuh subur, menawarkan pemandangan yang berwarna-warni dan indah.
Makanan Khas Gunma
Gunma memiliki beragam makanan lokal yang lezat yang memanfaatkan bahan-bahan segar dari pegunungan dan daerah pedesaan. Masing-masing hidangan menawarkan cita rasa khas yang mencerminkan keanekaragaman budaya kuliner Gunma. Saat berkunjung ke Gunma, wisatawan dapat menikmati petualangan kuliner yang ada di Gunma.
Berikut adalah beberapa rekomendasi makanan lokal yang wajib dicoba saat berkunjung ke Gunma:
Yaki Manju
Yaki Manju merupakan roti manis panggang yang diisi dengan pasta kacang merah (anko). Manju ini dipanggang dengan lapisan miso manis di atasnya, memberikan rasa yang gurih dan manis. Ini adalah camilan yang sangat populer di Gunma.
Mizusawa Udon
Mizusawa Udon merupakan salah satu dari tiga udon terkenal di Jepang, dengan tekstur yang sangat kenyal dan rasa yang segar. Mizusawa Udon biasanya disajikan dingin dengan saus celup atau panas dalam sup yang ringan. Desa Mizusawa di Ikaho dikenal sebagai tempat asal dari hidangan ini.
Okkirikomi
Okkirikomi adalah hidangan sup mi lebar yang kental, mirip dengan mie udon yang dipotong lebar, direbus dengan sayuran musiman seperti labu, wortel, dan daun bawang dalam kaldu berbasis miso atau kecap. Ini adalah makanan rumah tradisional yang sempurna untuk cuaca dingin.
Konnyaku
Konnyaku, atau konjac, adalah makanan rendah kalori yang terbuat dari umbi konjac. Gunma dikenal sebagai penghasil konnyaku terbesar di Jepang. Ada berbagai macam hidangan berbasis konnyaku di sini, termasuk sashimi konnyaku dan konnyaku dengaku (konnyaku dengan saus miso manis).
Ginhikari Trout
Ginhikari adalah jenis ikan trout yang dibudidayakan di Gunma, terkenal karena dagingnya yang lembut dan rasanya yang lezat. Biasanya disajikan sebagai sashimi, sushi, atau dipanggang.
Yakitori di Maebashi
Kota Maebashi dikenal memiliki berbagai restoran yakitori (daging ayam panggang) yang menyajikan berbagai macam tusukan ayam dan sayuran. Beberapa tempat juga menyajikan bagian ayam yang jarang ditemukan di daerah lain.
Kashiwazaki Soba
Soba dari daerah Kashiwazaki dikenal karena dibuat dengan gandum hitam yang ditanam secara lokal dan air pegunungan yang jernih. Soba ini biasanya disajikan dengan cara sederhana, seperti zaru soba (soba dingin dengan saus celup) atau soba panas.
Joshu Wagyu
Joshu Wagyu adalah daging sapi premium dari Gunma, dikenal dengan marbling-nya yang lembut dan rasa yang kaya. Biasanya disajikan sebagai steak, yakiniku (barbekyu Jepang), atau sukiyaki (hidangan daging rebus dengan sayuran).
Shimonita Negi
Bawang daun Shimonita adalah salah satu sayuran khas Gunma yang terkenal. Rasanya manis dan teksturnya lembut, sering digunakan dalam berbagai masakan lokal, termasuk sukiyaki dan nabe (hot pot).
Fried Pork Cutlet (Tonkatsu) in Maebashi
Beberapa restoran di Maebashi menyajikan tonkatsu (irisan daging babi goreng) dengan kualitas yang sangat baik, disajikan dengan saus yang unik dan bumbu lokal.
Festival di Gunma
Gunma memiliki banyak festival menarik sepanjang tahun, setiap festival di Gunma menawarkan pengalaman unik yang mencerminkan budaya lokal dan tradisi daerah. Mengunjungi salah satu dari festival ini akan memberikan Anda wawasan mendalam tentang budaya Jepang serta pengalaman yang menyenangkan.
Kusatsu Onsen Yubatake Festival (草津温泉湯畑祭り)
Kusatsu Onsen Yubatake Festival, diadakan di Kusatsu Onsen pada awal bulan Agustus, salah satu onsen paling terkenal di Jepang. Festival ini menampilkan berbagai acara tradisional, termasuk pertunjukan tarian lokal dan parade, serta ritual “yumomi” di mana para wanita mengenakan pakaian tradisional dan mengaduk air panas untuk mendinginkannya. Festival ini memberikan suasana yang hangat dan menyenangkan di sekitar Yubatake, jantung Kusatsu Onsen.
Maebashi Tanabata Matsuri (前橋七夕まつり)
Festival Tanabata di Maebashi merupakan salah satu festival Tanabata terbesar di wilayah Kanto yang diselenggarakan di awal bulan Juli setiap tahunnya. Jalanan dihiasi dengan dekorasi bambu dan kertas warna-warni, serta banyak stand makanan dan permainan. Pengunjung dapat menulis harapan mereka di kertas tanzaku dan menggantungkannya di pohon bambu sebagai bagian dari tradisi Tanabata.
Numata Matsuri (沼田まつり)
Numata Matsuri berlangsung selama tiga hari pada bulan Agustus setiap tahunnya. Festival ini menampilkan parade mikoshi (kuil portabel) yang besar dan meriah, tarian tradisional, dan pertunjukan drum taiko. Festival ini merupakan kesempatan yang baik untuk merasakan budaya lokal dan semangat komunitas di Numata.
Kiryu Yagibushi Matsuri (桐生八木節まつり
Kiryu Yagibushi Matsuri merupakan festival yang diselenggarakan pada awal bulan Agustus yang terkenal dengan tarian Yagibushi, tarian rakyat tradisional yang energik yang diiringi oleh musik rakyat. Ribuan orang berpartisipasi dalam tarian bersama di jalan-jalan utama Kiryu. Selain tarian, ada juga parade dan berbagai stand makanan serta hiburan.
Takasaki Daruma Market (高崎だるま市)
Takasaki Daruma Market merupakan Pasar Daruma ini diadakan di Takasaki setiap bulan Januari. Kota Takasaki terkenal sebagai penghasil boneka Daruma, simbol keberuntungan dan ketekunan di Jepang. Festival ini menarik banyak orang yang datang untuk membeli Daruma dan memohon keberuntungan untuk tahun mendatang. Pengunjung juga dapat menikmati pertunjukan lokal, pameran seni, dan makanan jalanan.
Shimonita Nezunomi Matsuri (下仁田ねずの木祭り
Shimonita Nezunomi Matsuri merupakan Festival yang dielenggarakan untuk merayakan daun musim gugur dan diadakan di Shimonita di pertengahan bulan November. Shimonita merupakan sebuah kota kecil yang terkenal dengan produk-produk pertaniannya. Pengunjung dapat menikmati keindahan daun musim gugur dan berpartisipasi dalam berbagai acara budaya seperti pertunjukan musik, lomba makan, dan kegiatan lokal lainnya.
Mount Akagi Onsen Fireworks Festival (赤城温泉花火大会)
Mount Akagi Onsen Fireworks Festival merupakan Festival kembang api yang diadakan di sekitar area Gunung Akagi dan merupakan acara musim panas yang populer di Gunma yang diselenggarakan setiap bulan Agustus. Kembang api besar diluncurkan di langit malam dengan latar belakang gunung, menciptakan pemandangan yang spektakuler.
Tatebayashi Azalea Festival (館林つつじが岡公園つつじ祭り)
Tatebayashi Azalea Festival diadakan di Taman Tsutsujigaoka di Tatebayashi, di mana lebih dari 10.000 pohon azalea bermekaran penuh, yang diselenggarakan pada akhir April hingga awal Mei. Festival ini menarik banyak pengunjung yang datang untuk menikmati pemandangan bunga yang indah dan berjalan-jalan di antara taman bunga.
Oze National Park Summer and Autumn Festivals (尾瀬国立公園夏祭りと秋祭り)
Setiap bulan Juli (musim panas) dan Oktober (musim gugur), Taman Nasional Oze merayakan festival musim panas dan musim gugur untuk menyoroti keindahan alamnya. Acara ini mencakup kegiatan berjalan kaki berpemandu, lokakarya lingkungan, dan aktivitas alam lainnya.
Ikaho Onsen Festival (伊香保温泉まつり)
Diadakan setiap bulan September di Ikaho Onsen, festival ini mencakup parade mikoshi, pertunjukan tarian, dan acara kebudayaan lainnya. Tangga batu yang terkenal di Ikaho menjadi pusat kegiatan, dan seluruh kota dihiasi untuk merayakan festival ini.
Transportasi menuju Gunma
Gunma terletak di bagian utara dari wilayah Kanto dan mudah diakses dari Tokyo serta kota-kota besar lainnya di Jepang. Ada beberapa cara untuk mencapai Gunma menggunakan transportasi umum, seperti kereta, bus, dan mobil. Berikut adalah pilihan transportasi menuju Gunma:
1. Kereta Shinkansen (Kereta Peluru)
Joetsu Shinkansen: Ini adalah cara tercepat untuk mencapai Gunma dari Tokyo. Shinkansen ini berangkat dari Stasiun Tokyo dan berhenti di beberapa stasiun di Gunma, seperti Takasaki, Jomo-Kogen, dan Minakami. Perjalanan dari Tokyo ke Takasaki memakan waktu sekitar 50 menit.
Jika Anda menuju ke kota onsen seperti Kusatsu atau Ikaho, Anda bisa naik Joetsu Shinkansen ke Takasaki dan melanjutkan dengan kereta lokal atau bus.
2. Kereta Lokal dan Ekspres
Kereta JR Takasaki Line: Anda bisa mengambil JR Takasaki Line dari Stasiun Ueno atau Stasiun Tokyo ke Stasiun Takasaki. Perjalanan ini memakan waktu sekitar 2 jam.
Kereta JR Agatsuma Line: Dari Stasiun Takasaki, Anda dapat menggunakan JR Agatsuma Line menuju Naganohara-Kusatsuguchi untuk akses ke Kusatsu Onsen.
Kereta Limited Express Kusatsu: Kereta ini berangkat dari Stasiun Ueno di Tokyo langsung menuju Naganohara-Kusatsuguchi dalam waktu sekitar 2,5 jam, dan dari sana, Anda bisa melanjutkan perjalanan dengan bus ke Kusatsu Onsen.
3. Bus Ekspres
Bus Ekspres dari Tokyo: Ada beberapa bus ekspres yang berangkat dari Tokyo, seperti dari Terminal Bus Shinjuku, menuju berbagai tujuan di Gunma, termasuk Kusatsu Onsen, Takasaki, Maebashi, dan Ikaho Onsen. Perjalanan ini biasanya memakan waktu antara 2 hingga 4 jam, tergantung tujuan dan kondisi lalu lintas, dan biayanya sekitar JPY 2,000-3,500.
Bus Keikyu & Seibu: Menyediakan rute langsung dari Stasiun Ikebukuro dan Stasiun Shinjuku menuju Kusatsu Onsen.
4. Mobil Pribadi atau Sewa Mobil
Menggunakan mobil adalah pilihan yang fleksibel jika Anda ingin menjelajahi Gunma lebih leluasa, terutama untuk mencapai destinasi wisata di daerah pedesaan dan pegunungan. Perjalanan dari Tokyo ke pusat Gunma (seperti Takasaki atau Maebashi) memakan waktu sekitar 2 hingga 3 jam melalui Jalan Tol Kan-Etsu.
Gunakan layanan penyewaan mobil di Tokyo atau kota-kota besar lainnya. Pastikan Anda memiliki izin mengemudi internasional atau SIM Jepang untuk menyewa mobil.
5. Kereta Tobu
Anda dapat menggunakan Kereta Tobu dari Stasiun Asakusa, Tokyo, menuju stasiun seperti Stasiun Ota di Gunma. Perjalanan dengan kereta ekspres Tobu memakan waktu sekitar 2 jam dan harganya lebih terjangkau dibandingkan Shinkansen.
6. Transportasi Lokal di Gunma
Setelah tiba di Gunma, Anda dapat menggunakan kereta lokal (seperti kereta JR atau kereta Tobu), bus lokal, atau taksi untuk mencapai berbagai destinasi wisata. Pilihan lainnya adalah menggunakan rental mobil untuk lebih fleksibel.
7. Tour Wisata Khusus
Beberapa perusahaan perjalanan menawarkan paket tur yang mencakup transportasi ke dan dari Gunma, termasuk kunjungan ke tempat-tempat wisata populer seperti Kusatsu Onsen, Taman Nasional Oze, dan Gunung Tanigawa.
